Minggu, 14 November 2010

ketika hujan berbicara banyak hal

ketika bicara hujan, memori membawa saya kembali ke masa masa itu.masa yang indah tapi dunia saya sekarang masih dan akan tetap indah.saya membuatnya! KETIKA HUJAN

aku berbicara hanya untuk mengenang saat itu, karena sesungguhnya aku tidak sedang berbicara.tetapi aku sedang menulis, ya. disini sekarang.menulis tentang hujan, ketika hujan aku bisa meyakini kalau ternyata aku suka kamu, aku suka gayamu ngebut di jalanan seolah menghindari air.hey aku menikmatinya. ketika hujan aku bisa merasakan terpaan angin yang menampar wajahku dan membuatku tersadar, oh ini angin hujan. 
tak ada yang lain lagi, kebahagiaan itu sendiri adalah penderitaan yang tersamarkanketika hujan, kamu merapatkan jaketmu untuk mencari kehangatan. yah, ini langkah yang biasa. hanya caramu yang sedikit -agak- konyol untuk aku pahami karena sesungguhnya kamu tidak sedang mengenakan jaket, hanya kemeja putih yang biasanya kamu pakai.bukan hanya tentang kamu, ketika hujan aku bisa merasakan kesedihan yang luruh lalu aku merasakan bau tanah dan mengingat memori itu, bau tanah, rintik-rintik hujannya, angin yang keras, hiruk pikuk, cepat. semua adalah ketika hujan. semua yang diawali dengan mendung, aku merasakannya juga, ketika hujan berhenti, aku merasakan udara baru. hujan yang membersihkan udara, hujan itu baik, iya kan ?hujan yang selalu ditunggu, hujan yang sama. tanpa petir, hanya sedikit rintik lalu menjadi deras, deras dan lebih deras. kamu lupa bawa mantol, dan kita harus berteduh lalu memutuskan menerobos hujan, menerobos hujan dengan kecepatan penuuh. wuuus!
aku ingat itu, dan aku bersyukur untuk itu. selalu yang aku tunggu hanyalah hujan di senja hari , bukan malam atau pagi yang akan mengganggu tidurmu. tapi kala senja dan saat kamu menikmati teh hangat serta selimutmu.pelangi yang lain akan menutup hujan ini.mempersilahkan mentari datang dan menghasilkan hujan yang baru lagi :)

it's all about rain, rain and rain about us

Jumat, 12 November 2010

kalau saya lagi sendiri

hari jumat full connection, oke.
kalau aku sendiri lagi, Tuhan mau ngasih kamu ke aku ga ya?ternyata , hati yang saya punya [masih] tersangkut di jangkarmu.tapi aku lagi ga sendirian, apa Tuhan mau maafin aku?

ini yang salah, dan aku ga ngerti gimana cara menghapus semuanya.kembali dari nol memang mudah*untuk dikatakan!* tapi hati saya tidak mau berkompromi soal ini.Tuhan pasti mendengar apa yang aku sendiri ga pernah omongin, Tuhan tahu dan aku tahu kalau kamu tahu. 

harusnya, kita ngomong dari dulu kan?harusnya jadi sendiri itu enak kan?tapi ini jadi beban, kala kata SENDIRI berarti tidak sedang SENDIRIAN. ada banyak orang di samping, belakang dan depanku.tapi Tuhan tetep yang paling atas dariku.

kalau lagi sendiri, pikiranku ga pernah sendiri.kalau lagi rame, pikiranku malah ngerasa sepi. semua ga sejalan [sementara ini] kenapa ya?semua bayangan, sliweran, bayangan dan sliweranmu ga pernah bisa berhenti.aku belum menmukan tombol STOP atau gambar kotak hitam untuk ditekan. videonya belum bisa berhenti, ternyata belum..

aku cuman kangen, gimana kita ngomong seperti orang gila yang ga pernah mengenal asmara. kita ngomong dengan kata teman yang seolah sempurna. ngomon, ngomong dan ngomong terus sampai kita ga sadar waktu.

i miss it, dear :)